Poker Online

Selasa, 04 Februari 2020

Menkes Serahkan WNI yang Sakit di Wuhan ke China


Menkes Serahkan WNI yang Sakit di Wuhan ke China

Rana Informasi, Jakarta - Menteri Kesehatan (Menkes) Terawan Agus Putranto minta keluarga masyarakat negara Indonesia (WNI) yang sakit di Wuhan, untuk meyakini pemerintah China. Ia memandang, China akan menjaga secara baik tiga WNI itu.
Baca Juga : Siti Badriah di Periksa di Polda JaTim
"Harus yakin mereka (China) akan merawatnya (tiga WNI) secara baik," kata Terawan di Kantor Kemenko Polhukam, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Selasa (4/2/2020).

Menurutnya, pemerintah terus berusaha memulangkan tiga WNI itu. Tetapi, sekarang, Public Health Emergency of International Concern, (PHEIC) masih tutup akses ke Wuhan, China.

"Sepanjang masih di-lock down, ditambah lagi oleh PHEIC, ya tidak dapat keluar. Tunggu emergency-nya dari WHO dicabut, baru satu negara dapat keluarkan atau masukkan," kata Terawan.

Oleh karenanya, ia minta masyarakat bersabar untuk menanti pencabutan itu. Ini, lanjut ia, berefek pada keselarasan Indonesia-China.

"Ketidaksalingpercayaan akan memunculkan ketidakharmonisan jalinan ke-2 negara," kata Terawan masalah 3 WNI yang masih di Wuhan.

Pemerintah Indonesia jamin kesehatan semua masyarakat di Kabupaten Natuna. Menko Polhukam Mahfud Md juga minta warga untuk melakukan aktivitas dengan normal, terhitung pekerjaan belajar mengajar di sekolah.
CASINO ONLINE INDONESIA 
"Pemerintah akan mengatasi dengan secermat-cermatnya permasalahan yang sedang berjalan serta komunikasi selalu dikerjakan dengan warga Natuna. Pendidikan sekolah-sekolah agar diadakan seperti biasa tidak ada hari libur sebab memang tidak apa-apa," kata Menko Mahfud Ruangan Parikesit Gedung Kemenko Polhukam, Jakarta Pusat, Selasa (4/2/2020).

Tidak hanya jamin keadaan kesehatan semua masyarakat Natuna, Menko Mahfud mengatakan semua masyarakat negara Indonesia yang tengah diobservasi di Kompleks Militer di Natuna dalam keadaan baik. Oleh karenanya, warga ditempat tak perlu kuatir.

"Semua yang saat ini berada di Natuna yang dipulangkan dari RRT itu dalam kondisi sehat. Hanya untuk melakukan standard internasional, karena itu dikerjakan hal yang seperti saat ini, dimana dikarantina dahulu," percaya Menko Mahfud.

Sumber : Liputan6


EmoticonEmoticon